Sebagai seorang bendahara di sekolah, mengelola buku kas harian merupakan tugas yang sangat penting. Buku kas harian adalah catatan keuangan yang mencatat setiap transaksi keuangan yang terjadi di sekolah. Dengan mengelola buku kas harian dengan baik, akan memudahkan untuk memantau arus kas sekolah dan mencegah terjadinya kekurangan atau kelebihan dana.
Langkah-langkah penting dalam mengelola buku kas harian sebagai bendahara di sekolah antara lain:
1. Membuat Buku Kas Harian
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat buku kas harian yang terdiri dari kolom tanggal, keterangan transaksi, debet, kredit, saldo awal, dan saldo akhir. Pastikan buku kas harian selalu terorganisir dengan baik dan mudah diakses.
2. Mencatat Transaksi dengan Teliti
Setiap transaksi keuangan yang terjadi di sekolah harus dicatat dengan teliti ke dalam buku kas harian. Pastikan mencatat setiap transaksi dengan lengkap dan akurat, termasuk sumber dan tujuan transaksi tersebut.
3. Memeriksa dan Melaporkan Buku Kas Harian secara Berkala
Langkah selanjutnya adalah memeriksa dan melaporkan buku kas harian secara berkala kepada pihak yang berwenang di sekolah, seperti kepala sekolah atau panitia keuangan. Dengan demikian, akan memudahkan untuk melakukan evaluasi dan analisis keuangan sekolah.
4. Menyusun Laporan Keuangan
Setelah mencatat dan memeriksa buku kas harian, langkah terakhir adalah menyusun laporan keuangan sekolah. Laporan keuangan ini berisi informasi mengenai arus kas, saldo kas, dan transaksi keuangan lainnya yang terjadi di sekolah. Laporan keuangan ini akan membantu dalam pengambilan keputusan keuangan di sekolah.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, diharapkan bendahara sekolah dapat mengelola buku kas harian dengan baik dan profesional. Selain itu, penting juga untuk selalu mematuhi aturan dan regulasi keuangan yang berlaku di sekolah.
Referensi:
1. Effendi, Nasir. (2017). Manajemen Keuangan Sekolah. Jakarta: Rajawali Press.
2. Mulyadi. (2018). Akuntansi Sekolah: Teori dan Praktik. Jakarta: Salemba Empat.
